Laman

Selasa, 18 Mei 2010

HIV dan AIDS



HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menurunkan kekebalan tubuh manusia dan termasuk golongan retrovirus yang terutama ditemukan di dalam cairan tubuh seperti darah, cairan mani, cairan vagina dan air susu ibu.

AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh. AIDS disebabkan oleh infeksi HIV. Akibat menurunnya kekebalan tubuh, timbul berbagai penyakit oportunistik seperti TBC,  kandidiasis, berbagai radang pada kulit, paru, saluran pencernaan, otak dan kanker.

Pengidap HIV positip adalah seseorang yang telah terinfeksi virus HIV, dapat menularkan penyakitnya walaupun sehat dan tidak menunjukkan gejala penyakit apapun.

Penderita AIDS adalah seseorang yang menunjukkan tanda-tanda dari sekumpulan gejala penyakit yang memerlukan pengobatan setelah sekian waktu terinfeksi HIV.

Perjalanan waktu sejak seseorang tertular HIV hingga menderita AIDS dapat berlangsung lama, yaitu antara 5 sampai 10 tahun.

Cara penularan :

  1. Lewat darah
  2. Lewat cairan mani dan cairan vagina
  3. Lewat Air Susu Ibu

HIV tidak ditularkan dengan cara berikut :

  1. Berpelukan, berjabat tangan
  2. Pemakaian WC, wastafel atau kamar mandi bersama
  3. Berenang di kolam renang
  4. Gigitan nyamuk atau serangga lain
  5. Membuang ingus, batuk atau meludah
  6. Pemakaian piring, alat makan/minum atau makan bersama-sama

Pencegahan penularan :

  1. Menghindari hubungan seks di luar nikah/berganti-ganti pasangan
  2. Pemakaian kondom pada mereka yang mempunyai pasangan HIV positip
  3. Menggunakan jarum suntik dan alat tusuk lainnya yang terjamin sterilitasnya
  4. Skrining darah donor
  5. Perempuan dengan HIV positip agar tidak hamil dan bila hamil mengikuti program pencegahan HIV dari ibu ke anak

Secara umum, tanda-tanda utama yang terlihat pada seseorang yang sudah sampai pada tahapan AIDS adalah :

  1. Berat badan menurun lebih dari 10% dalam waktu singkat (kurang lebih enam bulan)
  2. Demam tinggi berkepanjangan (lebih dari satu bulan)
  3. Diare berkepanjangan (lebih dari satu bulan)

Sedangkan gejala-gejala tambahan berupa :

  1. Batuk berkepanjangan (lebih dari satu bulan)
  2. Kelainan kulit dan iritasi (gatal)
  3. Infeksi jamur pada mulut dan kerongkongan
  4. Pembekakan kelenjar getah bening di seluruh tubuh, seperti di bawah telinga, leher, ketiak dan lipatan paha

Bagaimana melindungi diri dari infeksi HIV ?.

  1. Tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah
  2. Setelah menikah, setialah pada pasangan anda
  3. Gunakan kondom apabila pasangan anda adalah penderita HIV positip
  4. Janganlah melakukan hubungan seks dengan orang yang berperilaku seks beresiko, misalnya pekerja seks
  5. Janganlah terlibat narkoba dan pemakaian jarum suntik bersama-sama

Tidak ada komentar: